(Ficus Septica Burm. L)
Daun dari tanaman awar-awar banyak digunakan dalam pengobatan berbagai macam penyakit. Nama awar-awar berbeda untuk tiap-tiap daerah, seperti Bar-abar (Madura), Tobotobo (Makassar), Sirih popar (Ambon), Dausalo (Bugis), dll.
Daun awar-awar yang masih segar secukupnya dan air secukupnya. Dipipis sampai membentuk pasta dan oleskan pada bagian kulit yang terkena sakit.
Sesak nafas, bisul, asma, penawar racun, kepala pusing, dan sebagai obat pencahar.
Daun awar-awar (Ficus septica) dapat menimbulkan efek samping jika digunakan secara berlebihan atau tidak diolah dengan benar. Efek samping tersebut di antaranya: Iritasi kulit, gangguan pernapasan, pencernaan dan lainnya.